JEPARA - Kisah seorang guru sekolah Desa Ujungwatu, dibalik sentuhan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-115 yang digelar Kodim 0719/Jepara di Desa Ujungwatu, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Minggu, (30/10/2022).
Ialah Wakil Kepala Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama atau MA'NU Desa Ujungwatu, Miftahuddin, M.Pd mengakui semangat pengabdian TNI terhadap bangsa dan negera kini ditunjukkan di Desa Ujungwatu, begitu membara. Salah satunya, melalui kegiatan TMMD Reguler ke-115 Kodim 0719/Jepara sangat banyak memberi manfaat masyarakat desa di mana mereka mengabdi, tak terkecuali demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Tidak hanya kegiatan fisik seperti pembangunan betonisasi jalan dan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) semata. Melalui gelaran TMMD oleh Kodim 0719/Jepara di Desa Ujungwatu juga berdampak positif bagi lembaga pendidikan khususnya MANU di desa ini, " ujar Miftahuddin.
Diakui oleh Miftahuddin, pihaknya merasa bangga dengan adanya kegiatan TNI masuk Desa Ujungwatu selama sebulan penuh. Pasalnya, melalui kegiatan tersebut pihaknya mendapat kehormatan dari TNI khususnya Kodim Jepara, untuk ketempatan berbagai kegiatan nonfisik TMMD.
Baca juga:
Indonesia Satu: Media Pemersatu Bangsa
|
"Kami sangat bersyukur dengan adanya TMMD di Ujungwatu. Karena sekolah kami dipercaya tempat berbagai kegiatan dan di pelatihan bagi siswa kami, " katanya.
Menurut Miftahuddin, selama kegiatan TMMD berlangsung di Desa Ujungwatu banyak kegiatan yang dilakukan prajurit Satgas TMMD di MANU. Diantaranya memberikan penyuluhan kepada siswa-siswi MANU tentang wawasan kebangsaan, pelatihan baris-berbaris, penyuluhan mitigasi kebencanaan dan beberapa kegiatan tambahan lain.
Terkait hal itulah, pihaknya merasa terhormat karena sekolahan mereka kerap dipilih oleh Satgas TMMD untuk kegiatan-kegiatan program TMMD di Ujungwatu ini.
Disebutkan oleh Miftahuddin, TMMD merupakan salah satu wujud bhakti TNI dalam membantu Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa dalam melakukan percepatan pembangunan guna kemajuan dan kemakmuran masyarakat termasuk lembaga pendidikan di desa ini.
Nah, dipilihnya Desa Ujungwatu sebagai lokasi TMMD, sebagai akademisi ia berpendapat bahwa program ini sangat tepat dan baik karena bisa membuka pola pikir masyarakat pedesaan tentang peran penting pembangunan yang dilaksanakan oleh Kodim Jepara melalui program TMMD Reguler 115.
Selain itu, kemanunggalan antara TNI dan rakyat terus terus terpupuk dengan baik. Dan masyarakat juga tidak takut dengan TNI, serta TNI juga bisa berbaur dengan masyarakat.
"Kami dari sekolah baik sebagai dewan guru dan pembina siswa-siswi mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada TNI, kepada Kodim Jepara khususnya kepada Dandim Jepara karena sekolahan kami sudah dijadikan tempat seluruh kegiatan dan siswa kami diberi banyak pengetahuan positif, " tandas Miftahuddin.
Redaktur : JIS Jatmiko
Kontributor : JIS Agung